Kangen itu seperti pekat malam yg mendekap sepi. Disaat cinta jauh ditepi namun masih terasa dekat di lubuk hati...

Bagus ya, kata2'y.... ngopy dr org ini. ga kenal jg sm org'y hehehe
kaya lagu'y padi *kasih tak sampai*
jd keinget masa2 mellow dulu, ternyata klo diinget2 sekarang, jd bikin senyum2 sendiri
nama'y jg hidup ada dibawah ada diatas, Ya Allah hamba sangat bersyukur atas keadaan hamba saat ini.
semoga untuk langkah2 selanjutnya, selalu diiringi kebahagiaan, percaya Allah selalu mempunyai yg terbaik bagi umat'y.

Balik lagi ke kata2 yang td diatas itu, mari kita bayangkan bagaimana keadaan orang yang menulis kata2 itu. Yang jelas dia seorang laki2, yang sedang duduk merenung memikirkan perasaan'y, dan entah sampai kapan dia sanggup menjalani ini semua, Dia hanya tau perasaan'y, dia tak tau dengan yg lain'y ato lbh tepat'y dia tak mau tau lg ttg yg lain'y. dia juga tak tau hrs bagaimana, cara'y agar dia dapat terlepas dari jebakan hati'y itu. Dia merenung....terus merenung, tp semua hanya tinggal renungan, semua jalan keluar tak dia lakoni, dia memilih jalan masuk ke jurang yang dalaaaaaaaammmm, dan tak tau sampai dimana dalam'y itu. Entah sampai kapan?????

gw punya pengalaman ttg ini, saran buat org yg sedang menjalani keadaan ini, jalani aja, semua yang menurut hatimu benar, rasakan lah entah itu sakit, sedih, senang rasakan saja. Terakhir, cobalah untuk ikhlas.